Rabu, 01 Agustus 2012

Menata Interior Apartemen Kecil


Menciptakan interior apartemen kecil yang berkesan mewah bukan berarti harus mengeluarkan harga mahal. Untuk mengatur interior apartemen Anda, gunakanlah furniture yang mencerminkan pribadi Anda. Jika ingin memilih furniture dengan biaya yang lebih mahal sebaiknya pilih yang tahan lama.
Selain mengatur jenis furniturenya ada hal lain yang harus diatur untuk mendapatkan nuansa mewah yaitu pengaturan warna interiornya. Pilihlah warna – warna yang cerah agar suasana hati juga bisa lebih senang. Pemilihan warna bukan hanya untuk dindingnya saja melainkan bisa juga melalui warna horden maupun aksesoris lainnya.

Kamar tidur
Furniture utama yang harus ada pada kamar tidur adalah tempat tidur. Setelah seharian bekerja dari pagi hingga malam, pastinya kita menginginkan tempat yang sangat nyaman untuk berbaring dan beristirahat. Pilihlah tempat tidur yang terbaik saat untuk Anda tidur tetapi harus disesuaikan dengan budget Anda. Untuk aksesoris pelengkap kamar tidur tempatkanlah meja disamping tempat tidur dan lampu malam. Jika ruang masih tersisa tambahkanlah kursi yang nyaman.

Living Room
Jika apartemen
Anda sangat kecil, tatalah ruang apartemen Anda menjadi ruangan multi fungsional. Cukup gunakan kursi sofa yang hanya dua seater saja. Gunakan lemari gantung atau rak berdiri untuk menyimpan buku dan memajang aksesoris yang dimiliki. Beriwarna yang serasi dan karpet agar menambahkenyamanan pada ruang tamu.

Dapur
Setiap hunian keluarga pastinya menyediakan dapur yang digunakan untuk mengolah makanan. Untuk apartemen kecil biasanya memiliki lemari dapur yang ukurannya bervariasi. Anda akan memerlukan tempat yang aman untuk memasak dan menyimpan makanan. Untuk menampilkan kemewahan pada dapur Anda bisa menggunakan meja distro apartemen untuk dapurnya.

Kesimpulan
Ketika ingin melakukan pembelian perlengkapan dan menata interiornya, denah ruang perlu dipersiapkan. Denah ruang ini bertujuan untuk mempermudah mengatur isi apartemen dan space yang ada di ruang apartemen.

Menata Arah Pencahayaan Pada Rumah


Pencahayaan yang ada pada rumah tidak hanya terbatas pada cahaya alami tetapi juga cahaya buatan. Cahaya matahari yang masuk ke dalam bangunan rumah tidak dapat diatur tingkat intensitasnya sehingga Anda membutuhkanpencahayaan buatan untuk memberi efek yang Anda inginkan pada bangunan rumah Anda.

Arah Pencahayaan
Selain memberi penerangan, arah dan posisi penempatan pencahayaan dapat menimbulkan efek yang berbeda – beda.

1.  Downlight
Arah pencahayaan ke bawah atau downlight merupakan pencahayaan yang memberikan efek terhadap bangunan secara merata. Arah pencahayaannya berasal dari lampu yang ditanam pada plafond, pada lampu yang menempel tembok atau bisa berasal darilampu gantung. Lampu yang digunakan untuk pencahayaan ke bawah biasanya berupa lampu pijar, neon dan compact fluorescent.

2.  Uplight
Arah pencahayaan ke atas atau uplight merupakan pencahayaan yang arah cahayanya dari bawah ke atas sehingga dapat menimbulkan efek mewah dan memunculkan dimensi bagian rumah yang ingin Anda tonjolkan.
Uplight dapat biasanya digunakan untuk pencahayaan pada taman yang ditempatkan di dekat vegetasi tanaman. Lampu yang biasanya digunakan berupa lampu halogen dan lampu fluorescent.

3.  Backlight
Arah pencahayaan dari belakang atau backlightmerupakan pencahayaan yang berasal dari belakang obyek. Pencahayaan secara backlight dapatmemunculkan detail dari sebuah obyek denganlebih jelas. Efek pencahayaannya akan memberikanaksen pada obyek yang ingin ditonjolkan, seperti memunculkan bayangan atau cahaya pendar yang mengelilingi obyek.

4.  Slidelight dan Fontlight
Arah pencahayaan lainnya adalah sidelight dan frontlight. Kedua efek ini memiliki konsep yang sama. Kedua pencahayaan ini sering digunakan untuk memberi efek pada benda-benda seni seperti foto, lukisan dan artwork lainnya. Lampu yang biasanya digunakan adalah striplighting dan lampu halogen.

Kesimpulan
Berbagai macam teknik pencahayaan di atas memberikan efek yang berbeda – beda. Sesuaikan efek pencahayaan pada rumah Anda sesuai dengan konsep yang Anda inginkan dan sesuai dengan nilai estetika ruangan. Atur intensitas pencahayaannya baik dari segi penempatannya maupun ruangannya.

Menata Apartemen Type Studio dan Furniturenya


 Apartemen tipe studio merupakan apartemen yang ditujukan untuk para mahasiswa dan professional muda. Hal yang paling menonjol dari sebuahapartemen studio adalah salah satu ruangannya yangbesar tanpa ruang yang terpisah, baik itu dengan dapur, kamar tidur atau pun ruang tamu. Oleh karena itu, Anda akan kesulitan dalam memikirkan penempatan  furniture yang biasanya digunakan di rumah.
Apartemen studio membutuhkan furniture yang hemat ruang, ringan, mudah dan multifungsi.
Pemilihan Furniture pada Apartemen Studio
Hal pertama yang dilakukan adalah dengan membuatdinding virtual dalam ruangan. Tentukan bagian ruang yang akan digunakan untuk kamar pribadi. Setelah Anda memutuskan bagian-bagian ruangannya,ukur area yang telah Anda alokasikan pada masing-masing bagian untuk menentukan furniture apartemen yang tepat.
Dapur harus berada pada suatu sudut dengan meja memasak sederhana.Bagian atas dinding harus memiliki beberapa ruang penyimpanan, sehingga Anda memiliki cukup ruang untuk bekerja.

Sofa Ruang Tamu
Sofa untuk ruang tamu bisa dijadikan juga sebagai tempat tidur. Sebaiknya letakkan pulameja lipat kecil yang serbaguna. Anda juga dapat menggunakankotak sisa menjadi sebuah meja yang bagus yang dapat ditempatkan di ruang makan. Untuk kamar tidur dapat menggunakan pemisah atau tirai. Anda bisa juga menempatkan tempat tidur Anda terapung di langit-langit sehingga menyisakan banyak ruang untuk furniture.

Kesimpulan
Dalam memilih furniture untuk apartemen studio tidak beda jauh dengan memilih furniture untuk rumah mungil. Perbedaannya apartemen studio ini tidak memiliki sekat antar ruangan sehingga yang membedakan antar ruangan adalah jenis dari furniturenya.

Menata Apartemen Kecil Tampak Sederhana Namun Elegan


Memilih furniture apartemen akan terasa rumit karena berbagai macam faktor, apalagi jika apartemen yang dihuni merupakan apartemen sewaan. Tetapi jangan terlalu mendramatisir keadaan karena apartemen kecilpun dapat diubah menjadi sebuah ruang yang menarik dan sesuai dengan keinginan kita. 
Furniture Essentials
Ada beberpa jenis furniture yang harus tersedia pada setiap ruang hunian baik itu rumah maupun apartemen, diantaranya adalah :
  • Sofa digunakan untuk pribadi dan tamu.
  • Meja dan kursi makan. Meja ini bisa dijadikan multifungsi sebagai  meja kerja. Kursi pun bisa digunakan sebagai cadangan kursi jika tamunya banyak
  • Tempat tidur. Gunakan sofa bed agar dapat berfungsi ganda
  • Tempat penyimpanan. Bisa menggunakan built-in atau furniture yang multifungsi.

Multi-fungsi dan Fleksibilitas
Apartemen yang efektif memiliki fleksibilitas ruang dan furniture yang multifungsi. Contohnya :
  • Anda dapat menggunakan ruang makan Anda sebagai home office.
  • Membagi ruang sesuai kebutuhan dengan menggunakan pemisah ruang. Sebuah sekat ruangan sangat berguna bagi apartemen kecil.
  • Gunakan Coffe Tableyang memiliki ruang penyimpanan, seperti serbet, lilin dll. 

Gunakan Hiasan untuk Dinding dan Personalisasi:
Aksesoris pada apartemen dapat merubah tampilan ruang menjadi lebih nyaman.
  • Gunakan lampu untukmemberikan fleksibilitas terutama untuk meja kerja
  • Gunakan Gorden untuk membantu melembutkan ruang dan meredam kebisingan dari luar.
  • Untuk menambahkan aspek vertikal dan kesan luas, pilihlah bentuk horden yang full dari plavond hingga lantai dan furniture dengan rak yang tinggi
  • Tambahkan dekorasi pada dinding baik berupa wallpaper, foto dan lukisan. 

Kesimpulan
Menata apartemen rumah sebenarnya mudah tinggal bagaimana kita berimajinasi dalam tata interiornya tanpa harus mengubah desain interiornya. Pilihlah furniture yang benar-benar dibutuhkan dan tambahkan aksesoris yang membuat kesan lapang terhadap apartemen

Memilih Bahan Material Rumah Bernuansa Alami


Dalam memilih bahan material perlu memperhatikan mutu dan biaya yang dikeluarkan untuk bahan material tersebut. Untuk meminimalisir biaya pembangunan bisa menggunakan bahan bangunan yang sederhana namun bermutu seperti penggunaan material lokal.

Batu bata
Batu bata merupakan salah satu material yang banyak diproduksi oleh masyarakat Indonesia. Gunakanlah batu bata dari produsen setempat karena dapat menghemat biaya dan mengurangi resiko rusak selama perjalanan. Jika batu bata ini ingin diekspos pada bangunan maka pilihlah batu bata KW1 atau 2.
Anda juga bisa menggunakan batu bata yang berasal dari tanah lempung. Batu bata lempung ini lebih tahan lama, tidak mudah retak dan harganya lebih ekonomis dibandingkan batu bata biasanya. Kelebihan lainnya adalah tahan air dan lebih kedap suara.

Bambu
Bambu merupakan material yang cukup murah karena dapat tumbuh subur dan masa panen yang cepat di Indonesia. Tetapi jika bambu ini ingin dijadikan struktur bangunan, perlu cara khusus agar bambu tidak mudah keropos.

Kayu
Jika ingin menggunakan material kayu, carilah kayu murah di pasar material bekas. Kayu bekas bongkaran rumah yang sudah kering bagus digunakan untuk material bangunan karena tidak mengalami susut muai lagi.
Kayu kelapa juga bisa dijadikan bahan pengganti kayu lainnya. Harga kayu kelapa juga relatif murah karena bahan yang tersedia cukup banyak dan belum begitu populer.

Kesimpulan
Memilih bahan lokal untuk bangunan rumah selain harganya yang lebih murah juga dapat menghasilkan nuansa alami dan klasik pada rumah Anda. Jadi jika Anda menginginkan nuansa rumah yang alami Anda bisa menggunakan material lokal tersebut sebagai bahan bangunan rumah.