Rabu, 01 Agustus 2012

Lantai Kayu Berbahan Kayu Solid (Solid Hardwood)


Lantai kayu akan memberikan nilai estetika yang lebih baik jika dibandingkan dengan lantai jenis batu. Ada dua jenis material yang biasanya digunakan untuk lantai kayu yaitu solid hardwood (kayu solid) dan engineered hardwood (kayu buatan). Pada artikel kali ini, kami hanya menyajikan materi tentang solid hardwood flooring atau lantai kayu solid.

Solid Hardwood Flooring
Lantai ini berupa kayu solid yang berbentuk 'plank' dengan ketebalan sekitar 18mm. Terdapat alur dan lidah pada bagian samping untuk model standar. Ada beberapa produsen yang terkadang memproduksi kayu ini dengan ketebalan 10mm.

Kelebihan Solid Hardwood
Kelebihan dari jenis kayu ini adalah bisa diamplas ulang setelah pemakaian selama beberapa waktu. Lantai kayu ini kebanyakan tidak melalui proses finishing tetapi terkadang hanya menggunakan finishing dasar karena proses finishing akhirnya dilakukan ketika lantai kayu sudahterpasang.

Kekurangan Solid Hardwood
Kekurangan dari lantai Solid Hardwood Flooring yang paling utama adalah kemungkinan adanya penyusutan karena bahannya terbuat dari 100% kayu solid. Oleh karena itu pada pemasangannya selalu disisakan beberapa milimeter antara lantai kayu dengan dinding. Untuklantai kayu solid yang tipis pemasangannya cukup dengan menggunakan staples atau lem, sedangkan untuk lantai kayu yang ketebalannya 18 mm harus menggunakan alat khusus.

Kesimpulan
Untuk pemasangan kayu solid lantai yang ukurannya tebal, bisa dipasang dengan menggunakan paku atau alat khusus. Lantai kayu yang telah difinishing dasar pada sisi atas lidah & alur akan dibuat 'bevel' kecil. Untuk menutupi jarak antara dinding dengan kayu solid biasanya dapat ditutup dengan ‘plinth’ lantai

Lantai Kayu Berbahan Kayu Buatan


Bentuk lantai kayu biasanya menggunakan 3 bentuk, yaitu strip, plank, dan parket. Jika kayu strip biasanya mempunyai alur lidah, plank terdiri dari 3 lebar strip dan parket berupa susunan lantai yang membentuk motif tertentu.
Penyusunan bentuk tersebut didukung bahan material kayunya. Material kayu yang digunakan untuk lantai kayu ada dua jenis yaitu kayu solid dan kayu buatan. Tetapi kali ini kami hanya akan membahas tentang lantai kayu berbahan kayu buatan (engineered hardwood flooring).

Engineered Hardwood
Konstruksi
dari lantai kayu ini mirip dengan konstruksi plywood (papan buatan). Kayub ini terdiri dari beberapa lapisan kayu yang disusun secara melintang. Jenis lantai kayu ini dapat dipasang langsung di atas lantai dengan tingkat lantai yang baik dan bisa juga di atas  lantai beton. Kayu laintai ini biasanya mempunyai ketebalan bahan hingga 15mm dan sudah difinishing hingga lapisan akhir.

Kelebihan Enginereed Hardwood
Kelebihan dari lantai kayu jenis ini adalah kemudahan dalam instalasi dan dapat dipasang hampir di seluruh ruangan.  Instalasi lantai kayu ini menggunakan sistem 'floating' atau perekatan dengan lem yang perekatnya tergantung dari jenis lantainya. Sistem floating bisa diterapkan di atas lantai beton yang tidak memiliki terlalu banyak perbedaan ketinggian atau juga diaplikasikan di atas lantai keramik.

Kesimpulan
Lantai kayu ini bisa diaplikasikan di atas lantai keramik juga. Penggunaan lantai kayu ini sangat cocok bagi Anda yang menginginkan pengerjaan lantai kayu yang lebih cepat karena jenis kayu ini sudah di finishing terlebih dahulu.

Fungsi Cermin Untuk Kamar Mandi


Kamar mandi merupakan area bersolek dan relaksasi sehingga sulit dipisahkan dengan kaca. Dengan adanya kaca di dalam kamar mandi, maka dua fungsi dari kamar mandi tersebut dapat terpenuhi.

Ukuran dan Bentuk Cermin
Ukuran cermin dan bentuk yang digunakan untuk kamar mandi sangat beragam, mulai dari yang ukurannya mungil hingga ukuran yang mendominasi seluruh sudut kamar mandi.

Dari gambar di atas terlihat kamar mandi yang tidak terlalu lapang tetapi dilengkapi dengan cermin – cermin besar yang terdapat di samping bath up dan di atas wastafel. Sehingga terlihat sisi bathup yang terkesan menjadi  dua dan ukuran ruangnya menjadi tampak lebih luas.

Cermin Sebagai Pencahayaan
Fungsi cermin selain untuk bersolek juga bisa untuk menangkap cahaya baik dari sinar matahari yang dapat menembus masuk ke dalam kamar mandi juga dari cahaya lampu.
Dari gambar di atas cahaya matahari dapat masuk ke kamar mandi melalui akses jendela yang kemudian cahayanya ikut dibantu disebarkan dengan bantuan dari cermin yang berada di sampingnya.

Kesimpulan
Cermin pada kamar mandi selain fungsinya sebagai media bersolek juga dimanfaatkan untuk membuat ruang terkesan lapang. Selain itu cermin juga dapat membuat kamar mandi terasa terang tanpa tambahan cahaya lampu.

Sofa Untuk Ruang Tamu Mungil


Tipe sofa sekarang ini sangat beragam baik dari bentuk maupun desainnya. Sofa merupakan salah satu piranti penting dalam ruang tamu yang digunakan untuk menjamu tamu. Ukuran dan bentuk sofa harus disesuaikan dengan ukuran dari ruang tamu. Untuk ruang tamu yang sempit Anda bisa menyiasatinya dengan menempatkan sofa sudut.

Sofa Sudut
Penempatan sofa sudut cocok untuk ruang tamu kecil karena memiliki ukuran yang lumayan besar sehingga mampu menampung kapasitas duduk para tamu lebih banyak. Sofa sudut pada ruang sempit dapat menutupi keterbatasan ruang namun tetap menyuguhkan kenyamanan. Sofa sudut yang digunakan biasanya berbentuk L.

Sofa berbentuk L sangat tepat ditempatkan di sudut karena bentuknya yang menyudut membentuk sudut 90 derajat. Sofa bentuk L ini biasanya ditempatkan merapat ke dinding. Sofa ini juga bisa digunakan sebagai penyekat antara ruang tamu dengan ruang lain yang tidak berpenyekat, dimana satu sisinya merapat ke dinding dan sisi lainnya sebagai penyekatnya.
Akan lebih baik jika di tengah – tengah sofa terdapat meja sebagai pemanis dan pelengkap ruangan. Sebaiknya meja ini dilengkapi dengan rak buku untuk meletakkan beberapa koleksi buku atau majalah. Selain itu tambahkan juga bantal sofa dengan warna senada sebagai pelengkap.

Kesimpulan
Dalam menempatkan sofa sudut, Anda juga harus memperhatikan kadar kelembaban air dalam rumah Anda. Jika kadar airnya tinggi, maka tempatkanlah sofa beberapa sentimeter dari dinding rumah. Selain bantal dan meja, sofa juga bisa ditambahkan dengan beberapa aksesoris sebagai pengisi kanan kiri sofa.

Bingkai Cermin Unik


Bingkai pada cermin lebih beragam dan fleksibel bentuknya dibandingkan dengan bingkai lukisan. Ada bentuk umum bingkai cermin yang sering digunakan yaitu bentuk persegi panjang ataupun bulat. Selain kedua bentuk tersebut ternyata masih banyak bentuk bigkai cermin lainnya.

Segitiga
Bentuk ini memberikan kesan keseimbangan, kekuatan dan pertumbuhan. Keseimbangan antara hubungan manusia, Tuhan dan lingkungan terdpat pada gambaran piramida mesir yang berbentu segitiga. Jika Anda ingin menampilkan kesan tersebut pada ruangan Anda, pilihlah bentuk cermin segitiga sama kaki atau sama sisi yang bisa dipasang ke atas ataupun ke bawah. Bentuk ini juga dapat memberikan sentuhan dinamis pada ruangan.

Segi Empat
Bentuk ini merupakan bentuk yang sangat umum digunakan. Kesan penggunaan bingkai ini menghadirkan suasana formal, rasional, statis dan netral. Agar tidak menciptakan nuansa yang membosankan pada ruang yang hampir keseluruhan isinya berbentuk segi empat, maka bingkai bentuk ini perlu divariasi baik dari ketebalan, ukuran, penambahan ornamen, maupun cara pemasangannya.

Segi Lima, Segi Enam, Segi Delapan
Bentuk ini lebih banyak memiliki sisi dibandingkan bentuk segitiga ataupun segiempat. Semakin banyak sisinya maka bentuknya akan mendekati bentuk lingkaran. Karena bentuknya yang terkesan formal, bentuk segi lima condong digunakan pada lambang instansi pemerintah sedangkan segi enam dan delapan merupakan bentuk yang lebih unik dan mengandung nilai estetika pada ruang karena desainnya yang seperti sarang lebah dan melambangkan delapan arah mata angin.

Lingkaran
Bentuk ini melambangkan keabadian, siklus, keseimbangan, perlindungan dan gerakan. Bentuk lingkaran bisa divariasikan menjadi benda langit seperti matahari dan bulan. Bentuk ini juga dapat memberikan kesan dinamis pada dinding segi empat yang kaku.

Tidak Beraturan
Bentuk ini lebih fleksibel dan luwes untuk dibikin menjadi bervariasi. Bentuk ini memadukan antara bentuk garis dan lengkung, organik dan mengadopsi bentuk-bentuk alam seperti daun.

Kesimpulan
Apapun pilihan desain bingkai cermin yang akan Anda pilih sebaiknya disesuaikan dengan desain ruang dan bentuk yang Anda senangi. Selain itu tempatkan pada tempat yang bisa menangkap sinar matahari agar membantu ruang tampak lebih terang dan luas.