Rabu, 01 Agustus 2012

Tips / Cara Merawat Dinding Rumah


Ketika tamu bertandang ke rumah kita, tak jarang tamu akan memperhatikan kondisi sekeliling rumah. Jika kondisi sekeliling rumah kotor ataupun rusak pasti kita sebagai pemilik rumah pasti akan merasa malu juga. Oleh sebab itu jagalah kebersihan dinding secara berkala.






Merawat Dinding Rumah
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat dinding rumah yaitu :

1.  Cat Dinding
Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengecat dinding rumah yaitu :

-  Jangan gunakan plamur sebagai lapisan cat dinding agar dinding tidak mudah mengelupas. Hal ini disebabkan bahan plamur yang tidak mengikat pada cat. Batasi penggunaan plamur hanya sebagai penutup retak-retak rambut.

-  Lakukan pengecetan di waktu yang tepat. Jangan lakukan pengecetan saat musim hujan dan jangan pula saat matahari sangat terik, sebaiknya lakukan saat kondisi teduh atau matahari yang tidak terlalu menyengat. Hal ini dilakukan agar cat mengering secara merata baik di lapisan dalam dan luar, cat tidak mudah retak dan warna tidak luntur.

-  Lakukan cat ulang jika dinding rumah sudah mengapur. Kondisi dinding yang mulai mengapur dapat kita ketahui dengan menyapukan telapak tangan pada permukaan dinding dan akan terdapat bekas bubuk putih.

2.  Retak Dinding
Sering ketika kita memaku dinding maka dinding akan menjadi retak. Hal ini bukan dikarenakan campuran spesi yang kurang bagus melainkan karena kita belum mengetahui cara memaku dinding yang benar. Jika hal ini terjadi maka cara mengatasinya adalah :
  • Berikan selotip silang pada dinding sebelum permukaan tembok dipaku.
  • Paku bagian tengah dari persilangan selotip tersebut.
  • Setelah selesai, lepaskan selotip secara perlahan sesuai kebutuhan.
Jika keretakan dinding disebabkan bahan dinding yang kurang berkualitas, maka cara mengatasinya adalah :

  • Siramkan dua sampai tiga sendok makan cuka pada bagian dinding yang akan dipaku.
  • Tunggu hingga kering lalu lakukan pemakuan.
Itulah beberapa tips dalam merawat dinding rumah. Jadi jika ingin mendapatkan kondisi dinding yang mulus maka perhatikanlah cara-cara di atas. Dan sebaiknya lakukan pengecekan pada dinding rumah secara berkala. Semoga tips di atas dapat member manfaat.

4 Faktor Dalam Membeli Rak Buku Kantor


Memilih rak buku untuk kantor sebenarnya sangat mudah dan simple. Sebuah rak buku atau furniture lainnya di sebuah kantor tentu merefleksikan profesionalitas kantornya. Anda perlu berpikir sejenak dalam memutuskan rak buku yang tepat untuk kantor anda. Berikut beberapa faktor dalam memilih rak buku untuk kantor anda.

Ukuran.
Rak buku dimaksudkan tidak terlalu mencolok dalam sebuah kantor. Sebuah rak buku yang terlalu besar akan membuat ruangan terlihat kecil. Selain itu rak buku yang besar membutuhkan banyak tempat dan kantor anda terlihat sesak. Sebaliknya, rak buku yang kecil yang dipasang di tembok tanpa pemikiran matang tentu menganggu pemandangan. Ukurlah tembok kantor anda dan perkirakan berapa besar rak buku yang pas. proporsi yang pas akan membuat kantor anda terlihat lebih baik. Jangan ragu memindahkan furniture lainnya untuk mendapatkan kantor yang nyaman.
Gaya.
Sangat penting memadukan gaya rak buku dengan furniture kantor lainnya. Sebuah rak buku yang berlawanan dengan dekorasi kantor dapat membuat kesan buruk pada klien. Pertimbangkan gaya dari kantor dan furniture kantor lama anda. Jika kantor anda mempunyai furniture modern, maka rak buku kayu dengan ukiran tidak cocok di kantor anda. Rak buku modern warna hitam lebih pas pada kantor bergaya country. Dengan memadukan gaya furniture di tempat anda maka rak buku yang anda beli akan menyatu dengan suasana kantor.

Penyimpanan
Pertimbangkan apa yang akan anda simpan di rak buku anda. Pastika rak buku anda dapat menyimpan kebutuhan anda. Hindari rak buku yang ringan jika anda ingin menyimpan Buku-buku yang tebal. Jika memungkinkan pilihlah rak buku dengan rak yang bisa diatur. Tidak hanya menyimpan segal akebutuhan anda, tetapi rak yang bisa diubah-ubah akan memberikan nuansa yang berbeda pada kantor anda.

Posisi
Jangan sampai anda kerepotan dalam mengambil buku, atau anda kelelahan karena harus bangun terus menerus. Pastikan anda mempunyai ruang yang cukup untuk berjalan dan cukup mudah bagi anda mengambil buku yang sering anda pakai di kantor. Lihat sekeliling kantor dan tentukan dimana anda akan meletakan rak buku anda. Ukurlah ruang yang ada apakah pas atau tidak.

Tips Mengukur kekuatan (durability) Sofa



Dalam pemilihan sebuah sofa, tidak hanya segi kenyamanannya saja yang perlu diperhatikan melainkan juga tingkat kekuatannya. Kekuatan dari sebuah sofa tergantung dari konstruksi rangka pembentuk sofa.

Pemilihan Kerangka Sofa
Konstruksi rangka sofa dapat menentukan bentuk dan ketahanan (umur) sebuah sofa.
Semakin kokoh konstruksi sebuah sofa dan terbuat dari material pilihan, pasti akan menambah kekuatan dan daya tahan sofa tersebut.

Mengetahui Konstruksi Sofa

Adapun cara untuk mengetahui bahwa konstruksi dari sebuah sofa tersebut kuat adalah :
1.  Mendudukinya dengan menghentakkan tubuh kedalam sofaatau menggeser sofa. Bila tidak terdengar bunyi apapun maka konstruksi kayu yang digunakan cukup kuat. Posisi yang paling rawan dari sebuahsofa adalah sandaran tangan. Hal ini disebabkan karena konstruksi sandaran tangan dibuat dengan  perkiraan untuk menahan beban tangan saja, tetapi pada kenyataannya sandaran tangan ini seringkali diduduki.

2.  Pelajarilah tentang tingkat kekenyalan (density) dari busa (poly-urethane foam) sofa. Karena tingkat kenyamanan sofa pun di ukur dari hal tersebut. Seringkali dalam memilih sofa pemahaman tentang fungsi busa diabaikan. Akibatnya sofa akan cepat lembek atau kempes dan tidak nyaman lagi untuk diduduki.

Kesimpulan
Memilih busa sofa sangat penting karena mempengaruhi bentuk dan rancangan yang ingin ditampilkan. Fungsi busa pada sofa adalah untuk memberikan kelembutan pada keseluruhan bentuk sofa. Jika sofa dibuat  secara masal di pabrik–pabrik besar, bisadipastikan menggunakan busa utuh dengan kualitas yang terjaga  standarisasinya.

Tips Merawat Dapur di Rumah Anda


Di setiap rumah pasti memiliki ruang untuk mengolah bahan mentah makanan hingga makanan sudah siap saji. Ruang tersebut bernama dapur. Dapur mempunyai peranan penting di dalam rumah Anda. Jadi jagalah dapur Anda tetap bersih dan terawat.

Pengertian Dapur
Dapur merupakan sebuah tempat atau ruang yang digunakan untuk melakukan aktivitas memasak dan mengolah makanan. Dapur juga tempat untuk menyimpan peralatan yang digunakan untuk memasak dan mengolah makanan.

Dapur Sehat
Fungsi dapur sangat komplek dalam menyediakan menu makanan Anda sehari – hari maka dari itu dapur perlu dijaga kesehatan dan keamanannya. Dapur yang tidak sehat akan dapat menumbuhan bakteri dan virus yang dapat meracuni makanan serta mempengaruhi kesehatan manusia. Selain itu dapur juga rawan terhadap keamanan, karena di dalamnya terdapat berbagai peralatan berbahaya dan bahan bakar. Oleh karena itu kesehatan dan keamanan di dalam dapur perlu diperhatikan agar tidak berbahaya bagi keluarga Anda.

Menciptakan Dapur Sehat
Adapun hal-hal yang perludiperhatikan untuk menciptakan dapur yang sehat dan aman antara lain adalah :

1.  Sirkulasi Udara
Pastikan area dapur memiliki ventilasi yang baik untuk kelancaran sirkulasi udara. Semakin banyak ventilasi semakin baik untuk sirkulasi udara di saat sedang memasak. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari timbulnya bau tak sedap dan keracunan gas yang keluar dari asap maupun gas kompor (NO2 – Nitrogen Dioksida).
Gunakanlah exhaust fan untuk membantu mengeluarkan asap dan uap dari proses masakan, karena exhaust fan menghisap udara dan menarik minyak di dalam ruang.
Selain itu, kompor perlu juga dipasang cooker hood untuk mengalirkan asap dan uap dari proses memasak.

2.  Pencahayaan
Cahaya di dapur bisa didapatkan dari sinar matahari dan cahaya lampu. Pastikan ruang dapur Anda memperoleh cukup cahaya matahari untuk penerangan, membunuh bibit-bibit bakteri dan juga dapat menghindarkan dapur dari binatang pengganggu, seperti kecoa dan tikus.
Dapur juga perlu diberi pencahayaan buatan yang cukup terang. Pencahayaan buatan ini bisa didapat dari lampu. Pasanglah cahaya lampu tidak terlalu terang dan juga tidak terlalu redup yang bisa memfokuskan Anda dalam memasak.

3.  Material
Gunakanlah material dinding yang tahan terhadap panas dan uap seperti keramik karena selain kuat jugamudah dibersihkan, harganya pun lebih terjangkau daripada granit. Jangan gunakan dinding yang bertekstur karena celah-celahnya akan sulit dibersihkan dan dapat menjadi timbunan kotoran, debu, dan minyak.
Gunakanlah material lantai yang tidak licin karena area dapur rentan sekali tepercik minyak dan air. Hindarkan area memasak dari material yang mudah terbakar, seperti bahan kayu. Sebaiknya pilih material yang tahan terhadap api dan panas seperti, stainless steel, granit, dan keramik.

4.  Peralatan
Jika Anda mempunyai peralatan elektronik seperti lemari pendingin, dishwasher, dan microwave, gunakanlah seefisien mungkin karena peralatan tersebut dapat mengakibatkan efek radiasi elektromagnetik. Letakkan microwave dan oven jauh dari jangkauan anak-anak. Usahakan tidak terlalu sering mengolah makanan dengan menggunakan microwave, karena gelombang mikro pada microwave dapat menghilangkan gizi pada makanan.
Untuk perlatan makan gunakan material keramik/porselen daripada plastik, karena zat kimia yang terdapat pada plastik dapat mengkontaminasi makanan.

5.  Kebersihan
Bersihkan dapur dari minyak dan remah-remah makanan setiap kali anda selesai memasak untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan jamur.
Buanglah sampah dapur satu kali dalam sehari. Jika sampah tidak dibuang lebih dari 1 hari dapatmenumbuhkanbakteri dan jamur yang dapat mengganggu kesehatan penghuninya.
Gunakanlah filter air untuk mengurangi bakteri dan virus yang mungkin terkandung di dalam air, sehingga air yang dikonsumsi terjamin kebersihan dan kesehatannya. Jangan gunakan chlorine pada air, karena chlorine bersifat korosif dan dapat menggangu kesehatan kulit dan mata.

6.  Keamanan
Jangan menyemprotkan pestisida atau obat serangga untuk memberantas hewan pengganggu di area dapur dikarenakan obat serangga bersifat neurotoxic (racun yang mengganggu syaraf) dan mengandung karsinogen. Jika ingin menyemprotkan obat serangga, pastikan dulu ventilasi dalam keadaan terbuka lebar-lebar.
Jangan memanaskan minyak hingga mengeluarkan asap, karena berakibat minyak menjadi beracun.

Kesimpulan
Dari beberapa langkah tersebut makadapur anda akan menjadi ruang yang sehat dan aman bagi keluarga anda. Untuk menambah kebersihannya, ada baiknya Anda melakukan pembersihan dapur keseluruhan secara berkala karena dapur rentan dengan kotoran yang timbul di sebabkan asap dan uap.

Tips Menjaga Kamar Mandi Tetap Kering


Kamar mandi lembab atau basah terkadang bikin kita menjadi was – was karena jika lantai kamar mandi licin bisa mengakibatkan seseorang terpeleset. Selain itu kamar mandi yang basah/lembab bisa menjadi sumber penyakit oleh karena itu jagalah kamar mandi Anda agar tetap dalam kondisi kering.






Menjaga Kondisi Kamar Mandi
Untuk menjaga kondisi kamar mandi banyak sekali caranya salah satunya adalah merawat tingkat kelembaban atau menjaga kamar mandi Anda agar tetap kering. Beberapa alasan kenapa kamar mandi harus dijaga agar tetap kering yaitu :

1.  Kamar mandi yang basah bisa menyebabkan bau lembab.
2.  Jika lantai/ubin keramik menimbun banyak air maka bisa menimbulkan lumut dan noda yang permanen pada lantai/ubin.

Menghindari Keramik Menimbun Air
Untuk menghindari hal tersebut, maka jagalah kondisi kamar mandi Anda agar tetap kering dengan cara :  

1.  Lap lantai kamar mandi dengan menggunakan kain pel sesudah mandi atau ketika lantai basah terkena air.
2.  Gunakan pel berbahan karet untuk mengepel sisa air.
3.  Berikan obat pengepel disinfektan pada lantai basah yang berfungsi untuk mengeringkan sekaligus membersihkan lantai.
4.  Bukalah jendela kaca atau switch pada exhaust fan agar kamar mandi lebih cepat kering danudara segar bisa masuk ke kamar mandi.
5.  Usahakan ketika masuk kamar mandi tidak menjatuhkan air. Tetapi jika mandi yang menjatuhkan banyak air sebaiknya pasanglahtirai kamar mandi untuk menjaga lantai basah hingga di sisi lain dari kamar mandi.

Kesimpulan
Dalam merawat kamar mandi agar tetap kering ada baiknya juga jika Anda memberikan tanda peringatan hati-hati di pintu kamar mandi untuk tetap menjaga anggota keluarga Anda tetap berhati-hati dan menjaga kekeringan kamar mandi secara bersama. Sebaiknya setiap 2 hari sekali lakukan penyikatan lantai kamar mandi agar lantai kamar mandi tetap kasat dan tidak muncul lumut.