Rabu, 01 Agustus 2012

Tips / Cara Memasang Wallpaper Sendiri


Dalam memasang wallpaper, anda tidak harus memanggil orang ahli dalam memasangnya. Anda sendiri pun dapat melakukan hal ini asalkan dilakukan dengan penuh ketelitian dan kesabaran. Bila anda mengikuti tips berikut ini anda akan bisa memasang wallpaper sendiri sesuai dengan keinginanan kreativitas anda.

Peralatan
Terlebih dahulu anda harus menyiapkan peralatan yang mendukung dalam pemasangan wallpaper itu sendiri. Alat-alat tersebut diantaranyakape untuk meratakan dinding, amplas, roller, lem, kuas, spons, bak adukan lem, lem wallpaper, benang dengan pemberat, alas plastic, pensil, meteran, penggaris, cutter.

Lem
Buat dua adukan lem yang satu untuk lem keseluruhan dan yang lainnya untuk sambungan. Untuk lem sambungan usahakan dibuat dengan sedikit kental dengan tujuan agar memiliki daya rekat yang lebih. Namun sebelumnya sdiakan bidang dinding untuk dipasangi wallpaper.

Pengukuran Dan Pemotongan
Terlebih dahulu ukur panjang dan lebar dinding yang akan dipasangi wallpaper. Setelah itu ukur pula panjang dan lebar wallpaper namun dengan menyisakan 1-2 cm sebagai sambungan. Setelah wallpaper diukur sesuai dengan tembok, potong menjadi panel-panel yang disesuaikan dengan kebutuhan. Jangan lupa untuk menyelaraskan motif antar panel atau potongan wallpaper.

Posisi Dan Lapisi
Tandai posisi wallpaper yang akan di temple dengan pensil. Untuk embatu meluruskan dapat pula menggunakan alat bantu berupa benang dengan pemberat. Setelah selesai menandai lapisi permukaan yang akan ditempelkan wallpaper degan lem menggunakan roller. Lakukan secara perlahan.

Menempel Dan Sambungan
Tempel wallpaper dengan hati-hati dan sesuai dengan tanda yang tadi dibuat. Untuk bagian sambungan oleskan lem yang lebih kental pada bagian sambungan wallpaper dengan menggunakan kuas.

Meratakan Dan Chek
Pada again terakhir adalah meratakan dan mengechek wallpaper apakah sesudah terpasang dengan benar. Setelah wallpaper terpasang ratakan dengan menggunakan penggaris akrilik. Potong sisa wallpaper dengan cutter dan bersihkan sisa lem dengan spons. Chek kembali wallpaper pastikan sudah tertata dengan rapi terutama pada bagian sudut dan sambungan.

Tips / Cara Membuat Rumah Yang Kecil Tampak Lebih Luas


Banyak orang membangun rumah berukuran kecil disebabkan harga tanah dan material yang semakin mahal. Rumah yang kecil terkadang membuat si pemilik rumah kegerahan baik karena faktor perabot ataupun design ruangannya.

Penataan Rumah Kecil
Oleh karena itu banyak orang berusaha merenovasi rumah kecilnya agar dibangun lebih besar lagi dengan memberikan tingkat pada rumah. Sebenarnya hal ini bagus dilakukan, tetapi jika Anda belum mempunyai dana merenovasi rumah ada baiknya Anda mengikuti saran penataan rumah kecil di bawah ini :

1.Pilih Furniture Yang Tepat dan Sesuai Kebutuhan
Untuk rumah kecil pilihlah model furniture yang bersifat mini. Ada beberapa tips pemilihan furniture untuk rumah Anda yang mini :

a.  Pilihlah dudukan dan sandaran sofa yang rendah dan utamakan sofa yang tidak mempunyai lengan kanan dan kiri.
b.  Untuk coffe table pilihlah yang rendah.
c.  Pilih meja tamu dan meja makan dengan tatakan kaca di atasnya karena dapat memberi kesan luas.
d.  Pilih Kursi makan yang sandarannya tidak terlalu tinggi dan tidak berlengan sehingga berkesan ramping.

2.Kurangi Jumlah Barang
Dengan mengurangi jumlah barang maka dengan sendirinya rumah akan berkesan luas dan Anda akan merasa nyaman di rumah. Usahakan setiap 6 bulan sekali rumah Anda dilakukan pembersihan dan penyaringan barang – barang yang tidak terpakai.

3.Gunakan Warna – Warna Terang
Catlah dinding dengan warna yang terang dan pilih furniture dengan warna yang serupa sehingga tercipta warna interior yanng monokrom. Warna monokrom dapat membuat ruangan tampak lebih luas.

4.Gunakan Cermin Pada Dekorasi Dinding
Gunakan cermin yang tidak menggunakan frame. Fungsi cermin sebagai dekorasi dinding untuk memperpanjang jarak pandang sehingga ruangan tampak luas 2 kali lipat dari ruang aslinya. Untuk dekorasi dinding, cermin dapat dibuat pola kotak-kotak agar ruang tampak lebih manis.

5.Perbanyak Tempat Penyimpanan
Sediakanlah tempat khusus untuk penyimpanan barang. Jika barang yang tidak terpakai terkumpul jadi satu maka suasana rumah akan menjadi rapi dan terlihat lebih luas.

6.Perbanyak Jendela
Jika Anda mempunyai budget berlebih buatlah tambahan jendela pada rumah Anda. Hal ini bertujuan agar pencahayaan dalam rumah lebih terang sehingga rumah tampak lebih luas. Jendela juga dapat memperpanjang jarak pandang Anda.

Itulah beberapa tips yang bisa Anda terapkan untuk rumah mini Anda, semoga tips di atas berguna bagi Anda. Selamat Mencoba. 

Tips / Cara Membuat dan Mendesain Taman di Rumah


Kehadiran taman di rumah bisa menciptakan suasana yang teduh dan kesegaran tersendiri. Aneka tanaman yang tertata rapi juga bisa menghasilkan mozaik keindahan. Hal ini tentu saja akan berdampak positif bagi penghuninya.

Pengertian Taman
Taman merupakan pelengkap rumah. Desain yang cantik dan unik akan membuat betah para penghuninya. Membuat dan mendesain taman di rumah sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya saja, harus disesuaikan dengan kondisi dan luas rumah yang ada.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat taman
Selain memanfaatkan kelebihan lahan, taman juga bisa dibuat dengan cara memanfaatkan salah satu ruangan yang ada pada rumah. Hal yang perlu diperhatikan jika ingin membangun taman di rumah :

a.Sesuaikanlah jumlah tanaman dengan luas lahan yang ada. Untuk mengetahui berapa jumlah tanaman yang dibutuhkan untuk lahan tersebut, rumus yang digunakan adalah luas lahan dibagi diameter bibit. Misalnya saja, jika luas lahan yang tersedia 1.000 sentimeter persegi, sedangkan diamater bibit tanaman 25 sentimeter, maka jumlah bibit yang dibutuhkan adalah 40 buah.
b.Jika tidak memiliki sisa lahan yang bisa dibuat taman, maka pilihlah salah satu sudut ruangan yang ada untuk membuat taman. Tapi taman ini bersifat sementara dan bukan permanen.
c.Pilihlah tanaman yang sesuai dengan situasi dan kondisi lahan yang ada. Jika taman berada di luar ruangan, di mana cahaya matahari bisa bebas, maka pilihlah tanaman yang sesuai dengan kondisi tersebut. Beberapa jenis bunga bisa dijadikan pilihan untuk jenis taman ini. Tapi jika taman berada di dalam ruangan, pilih jenis tanaman yang cocok di dalam ruangan (indoor plant) atau tanaman yang menyukai keteduhan.
d.Untuk taman yang berada di luar ruangan, maka sebelum ditanami tanah perlu diaduk atau dibalikkan terlebih dahulu. Tujuannya agar rumput liar dan gulma bisa mati hingga ke akarnya.
e.Untuk menciptakan nilai keindahan yang lebih dari Taman, Anda bisa melengkapinya dengan aksesori taman. Misalnya saja dengan memasang lampu taman dengan berbagai desain yang cantik dan menarik.

Kesimpulan membuat taman
Taman dibuat dengan tujuan kenyamanan dengan mefanfaatkan lahan yang ada. Dengan memanfaatkan hal itu keindahan dari sebuah tempat akan bercermin dan akan membuat pengunjung yang melihatnya akan berlama-lama untuk menikmati keindahan dari taman tersebut.

Tips / Cara Memilih Gorden


Pada rumah ataupun pada ruangan selain pintu sebagai perantara antar ruang juga bisa menggunakan gorden. Dalam pemilihan gorden juga harus diperhatikan agat\r kondep desain interior anda sesuai konsep yang diinginkan.

Fungsi Gorden
Selain sebagai penghubung antar ruangan gorden berperan sebagai penghalau agar aktivitas dalam ruangan tidak terlihat agar orang dalam rumah juga merasa nyaman dalam rumah. selain itu juga untuk melindungi dari ruangan yang akan merusak warna perabot rumah anda juga untuk kenyamanan apabila sinar matahari sedan terik-teriknya. Untuk mendapatkan suasana sesuai dengan konsep desain anda ada hal hal yang perlu anda perhatkan sebelum membeli gorden, diantaranya.


Mengenali Tema Ruang Anda
Pada proses ini sangat penting apa anda ingin mendesain ruangan, karena yang nanti dengan konsep yang jelas dalam pemilihan gorden pun juga akan membantu dalam penyusunan penataan atau dekorasi ruangan tersebut. jika tidak diselaraskan dengan konsep tema yang diusung maka ruangan Nampak kurang enak untuk dipandang mata. Beberapa tema yang sering orang gunakan dalam mendesain ruangan juga dalam memilih gorden diantaranya ruangan dengan gaya minimalis, ruangan dengan gaya klasik atau  modern klasik, gaya modern tradisional / ekletik

Menentukan Daya Tarik Ruang
Untuk proses ini anda harus mengenali daya tarik atau Point of Interest yang nantinya anda tonjolkan untuk ruangan yang anda buat. Dengan menentukan Point of Interest diharapkan tercipanya keseimbangan harmoni dan terkesan tidak ramai, salah satunya gorden yang nantinya anda jadikan daya tarik untuk ruangan anda

Sesuaikan Dengan Warna Dinding Dan Furniture
Hal itu juga perlu mengingat kombinasi warna dinding dan furniture yang anda pakai untuk merancang atau menentukan gorden yang nantinya anda beli. Jangan salah memilih warna karena akan berakibat pada kesan ruangan yang nantinya anda buat.

Cari Refrensi Untuk Panduan
Referensi sangat penting mengingat berbagai macam bahan juga ada saran manakah gorden yang sebaiknya anda pilih. Anda bisa memperbanyak pengetahuan anda tentang gorden maupun desain inerior dari dunia maya maupun dari majalah-majalah yang sering membahas akan hal tersebut. sehingga nantinya anda tidak akan kecewa telah membeli gorden

Harga Gorden
Pastikan pula bdget yang ana miliki nantinya juga akan sebanding dengan gorden yang anda beli. Jangan sampai anda menghambur-hamburkan banyak dana hanya karena ketidak cocokan ruangan dengan gorden yang sudah anda beli.

Tips / Cara Memilih Jendela Rumah


Salah satu bagian dari rumah adalah jendela. Jendela juga merupakan salah satu bagian dari interior tuangan yang harus diperhatikan pula dalam penataan ruang atau desain interior. Dengan mempernhatikan jenis-jenis jendela maka kita akan mampu memikirkan desain yang nantinya akan kita gnakan pada ruangan kita. Berikut berbagai macam-macam jendela yang bisa jadi referensi anda untuk menentukan desain interior rumah anda.

Jenis-Jenis Jendela

1. Jendela Geser
Mempunyai bentuk yang sama dengan jedela-jendela yang lain. Namun yang membedakan adalah untuk jendela ini sesuai dengan namanya penggunaannya dilakukan dengan cara menggeser entah secara vertical maupun horizontal.
  
2. Jendela Dengan Engsel Atau Jendela Ayun
Model jendela jenis ini adalah jendela yang paling umum digunakan karena untuk membuka dan menutup seperti pintu yang umumnya banyak orang gunakankarena menggunakan engsel. Beberapa jenis jendela yang menggunakan system ayunan diantaranya, casement (buka samping), jungkit atau awning (engsel terletak di atas kusen), hopper (engselterletak di bawah kusen), dan nako (jalusi)

3.Fixed Windows
Untuk jendela model seperti ini hanya mempunyai lubang yang tidak dapat dibuka karena fungsinya buknuntuk mengalirkan udara tetapi bisa dikatakan sebagai penerangan saat keadaan gelap

Material Jendela
Sebelum mendirikan sebuah rumah patutnya anda juga memikirkan bahan yang hendak dipakai nanti. Karena faktor daya tahan dari jendela itu sendiri patut anda pikirkan pula. Berikut macam-macam material yang umum digunakan sebagai bahan pembuatan jendela.

1. Jendela Kayu
Kayu merupakan bahan yang umum digunakan karena sifat bahannya yang awet, mempunyai daya tahan terhadam penyusutan dan lebih kuat. Namun harganyacukup mahal karena kepadatan, besar, kekuatan, dan kokohnya dari kayu. Pastikan anda membeli jendelah dari bahan yang sudah dikeringkan, untuk menghindari susutnya nilai kayu juga telah menggunakan anti rayap.

2. Jendela Alumunium
Untuk model jendela jenis ini biasanya lebih rinagn daripada kayu, oleh karena itu wajib diperhatikan pemasangannya guna menghindari kebocoran.